PANDANGAN ORANG LUAR NEGERI TERHADAP INDONESIA
Indonesia,
sebuah negara kepulauan yang terletak di benua Asia yang mempunyai keindahan
yang tidak terhitung baik dari keindahan alam hingga keindahan manusia-manusia
yang tinggal di dalamnya. Sebagai sebuah bagian dari dunia yang makin menglobal
maka Indonesia tentu akan disinggahi oleh orang-orang yang berasal dari luar
Indonesia atau ekspatriat untuk wisata, bisnis ataupun hanya mencari istri di
penyaluran jasa pembantu (bule kan suka perempuan yang (maaf) agak kurang bagus
menurut kita).
Tidak sedikit ekspatriat yang betah tinggal di Indonesia bahkan lebih memilih untuk tinggal di Indonesia dibanding kembali ke negaranya, tapi tidak sedikit juga ekspatriat yang benar-benar gak tahan tinggal di Indonesia, baik yang suka dan tidak suka dengan Indonesia memiliki alasan yang kuat dibelakangnya. alasan itulah yang menurut saya menarik untuk diketahui karena terkadang orang dari Indonesia sendiri tidak bisa menilai dengan baik tentang negaranya sendiri.
Tidak sedikit ekspatriat yang betah tinggal di Indonesia bahkan lebih memilih untuk tinggal di Indonesia dibanding kembali ke negaranya, tapi tidak sedikit juga ekspatriat yang benar-benar gak tahan tinggal di Indonesia, baik yang suka dan tidak suka dengan Indonesia memiliki alasan yang kuat dibelakangnya. alasan itulah yang menurut saya menarik untuk diketahui karena terkadang orang dari Indonesia sendiri tidak bisa menilai dengan baik tentang negaranya sendiri.
menurut saya pandangan dari ekspat terhadap Indonesia adalah penting, karena dari mereka kita bisa mengetahui bagaimana citra Indonesia di mata internasional (walaupun terkadang ada orang luar yang tidak tahu Indonesia itu apa, dan banyak juga yang mengira indonesia dengan india adalah negara yang sama). kelebihan dan kekurangan orang Indonesia akan terlihat dengan jelas dari pendapat ekspat karena mereka membandingkan negara mereka, tentu saya tahu bahwa setiap negara memiliki budaya dan norma-norma yang berbeda, maka dari itu, semakin banyak kita mengetahui pendapat ekspat dari negara yang berbeda akan semakin baik karena akan memunculkan sebuah kesamaan diantara pendapat-pendapat tersebut, selain itu dengan banyak nya perspektif kita bisa melihat Indonesia dari berbagai sudut pandang yang mungkin saja belum pernah terpikir oleh kita. misalnya ada beberapa orang luar yang mempunyai kesamaan pendapat bahwa orang Indonesia (sebagian besar) sangat suka terlambat atau "ngaret" dalam bahasa kita sehari-hari namun mereka juga sepakat orang indonesia (sebagian besar) adalah orang ramah dan "hangat" (klo gak percaya, survei aja sendiri).
Ada satu buku yang menarik yang saya beli beberapa minggu yang lalu, buku itu berjudul "kangen Indonesia", buku tersebut berisikan testimoni orang Jepang yang telah lama tinggal di Indonesia terhadap negara dan bangsa Indonesia. meskipun dalam buku tersebut banyak menyebutkan kekurangan orang Indonesia dari perspektif dia tapi dia tetap cinta terhadap Indonesia dan menganggap Indonesia adalah kampung kedua dia.
mengetahui kekurangan dan kelebihan negara kita atau bangsa sendiri adalah penting, seperti yang dibilang oleh sunzhu (ahli perang asal China) yaitu "kenali dirimu terlebih dahulu, baru kenali musuhmu".tanpa mengetahui kekurangan dan kelebihan maka kita tidak akan bisa bergerak untuk berubah menjadi lebih baik, perspektif orang lain diperlukan karena terkadang kita tidak bisa menilai diri kita sendiri kan? seperti kita minta orang untuk menilai penampilan kita atau sifat kita sehari-hari yang tidak bisa kita lihat, oleh karena itu, pendapat dari ekspat tentang Indonesia menjadi penting. terkadang saat kita mendengar testimoni dari ekspat kita akan lebih bangga menjadi orang Indonesia namun terkadang juga kita malu mendengar testimoni ekspat karena testimoni yang memalukan, kenyataan emang pahit tapi mau gak mau harus terima kan?
kemampuan analisa kita juga diperlukan saat mendengarkan testimoni ekspat, karena ada beberapa kekurangan bangsa indonesia dari perspektif dia yang salah atau tidak bisa diubah, selain itu kalau kita "mentah-mentah" memakan testimoni ekspat maka apa bedanya kita dengan anak TK yang percaya dengan informasi orang tuanya tanpa pernah tau informasi itu benar atau salah (kalau anak TK ada yang menanyakan pertanyaan sulit ke orangtuanya, maka orang tua nya akan menjawab dengan asalan-asalan karena mereka pun tak tahu jawabannya tapi karena gengsi sebagai orang tua, mereka tetap harus bisa menjawab, dan ironisnya anak tersebut percaya saja bahkan terkadang sampai anak tersebut telah besar pun msh dipercaya informasi sesat tersebut).
perubahan di Indonesia adalah penting dan mendesak, apabila tidak maka kita akan tergilas oleh kemajuan negara lain bahkan akan tergilas oleh kemajuan negara tetangga kita yang mengaku serumpun tapi suka nyari masalah terus sama Indonesia. saya yakin bahwa kemajuan negara tidak hanya dilihat dari tingkat pertumbuhan ekonomi saja namun juga harus ada kemajuan disektor sosial dan budaya, percuma negara kita pertumbuhan ekonominya tinggi kalau masyarakatnya masih terbelakang dan "primitif". saya bermimpi Indonesia bisa menjadi sebuah negara yang berperan penting di dunia tidak hanya menjadi negara ketiga yang selalu diremehkan negara lain. oleh karena itu mari kita bangun negara kita berdasarkan pendapat ekspat yang telah dianalisis dari perspektif dan budaya kita :)
Jika hal di atas adalah pandangan secara umum,maka di
bawah ini adalah pandangan yang lebih spesifik yaitu suatu negara,contohnya
inggris dan Australia.
INGGRIS
melihat bagaimana pandangan masyarakat
di luar negeri, khususnya masyarakat di Inggris, terhadap Indonesia. Ternyata
mereka sangat respek terhadap Indonesia. ternyata melihat Indonesia sebagai
negara yang cukup stabil meskipun terjadi beberapa kasus sara. Misalnya dalam
hal kekerasan yang diakibatkan oleh perbedaan agama, bahwa apa yang terjadi di
luar negeri ternyata lebih parah dibandingkan dengan yang terjadi di
Indonesia.
Para pejabat dan anggota parlemen di
Inggris melihat Indonesia cukup stabil dan diprediksikan akan lebih maju lagi
pada masa-masa mendatang. Di dalam negeri tidak ada yang mengatakan bahwa
Indonesia itu bagus, tapi mereka bahkan memperkirakan bahwa tidak lama lagi
Indonesia akan mengalahkan Inggris.
Para generasi muda di Inggris, khususnya
para pelajar dan mahasiswa, sangat friendly. orang Inggris sendiri sangat
respek terhadap Indonesia yang berpotensi besar menjadi negara maju, maka saya
semakin memantapkan keputusan tetap ingin menjadi warga negara Indonesia.
Dan
agar kita dapat mewujudkan apa yang diprediksikan oleh masyarakat di luar
negeri, yaitu Indonesia yang maju, saya mengajak para generasi muda Indonesia
untuk jangan menyerah, demi Merah Putih kita pasti bisa mewujudkan itu semua.
AUSTRALIA
Dalam
perasaan mereka atas Indonesia, warga Australia yang menjadi responden
mengindikasikan perasaan yang bercampur.
Diminta
untuk menilai tingkat 'kehangatan' dari 0 hingga 100 derajat (0 berarti
perasaan yang dingin dan 100 perasaan yang hangat), mereka memberi penilaian
atas perasaan atas Indonesia dengan rata-rata 53.
Penulis
laporan, Alex Oliver, mengatakan hasil mengenai Indonesia ini menunjukkan tren
yang stabil.
"Jajak
pendapat ini menyoroti pandangan yang ambivalen atas Indonesia," katanya.
Dia juga
mengatakan warga Australia tampak tidak memiliki pengetahuan yang mendalam
tentang Indonesia.
Jajak
pendapat itu menunjukkan hanya 33 persen responden mengetahui bahwa Indonesia
adalah sebuah negara demokratis.
Dr Fullilove
mengatakan sangat mengejutkan bahwa hanya sebagian kecil responden mengetahui
bahwa Indonesia adalah negara yang berdasarkan demokrasi
"Tampak
bahwa warga Australia belum menyerap berbagai perubahan yang telah terjadi di
Indonesia, di mana banyak perubahan tersebut adalah perubahan baik,"
katanya.
Jajak
pendapat itu menunjukkan perasaan atas Papua Nugini dan Fiji menurun sebanyak
empat poin.
Selain itu,
dalam kebijakan luar negeri Australia, kebanyakan responden percaya bahwa pihak
koalisi oposisi mampu memiliki kebijakan luar negeri yang lebih baik dalam
bidang ekonomi, investasi, pencari suaka, aliansi dengan Amerika Serikat dan
keamanan nasional.
Sumber :
PANDANGAN
INDONESIA TERHADAP LUAR NEGERI
Banyak
orang indonesia yang ingin sekali pergi ke luar negeri bahkan tinggal
disana,hal ini menunjukkan Indonesia masih belum menjadi Negara idaman atau
ideal bagi sekelompok orang, menurut saya setiap Negara pasti mempunyai positif
dan negatifnya,dan Indonesia juga tidak kalah saing dari Negara lain.contohnya
Indonesia mempunyai kekayaan alam yang amat sangat banyak dan bagus.hal dibawah
ini adala pandangan orang Indonesia terhadap luar negeri khususnya dalam hal
pendidikan.
Belajar di luar negeri merupakan
suatu keinginanan untuk menimba ilmu dan mencari pengalaman di negeri orang.
Bak pepatah yang mengatakan, tuntutlah ilmu walaupun sampai ke negeri Cina. Hal
ini merupakan seruan dan anjuran agar kita mempunyai keinginan belajar dan
mencari pengetahuan walaupun tempatnya jauh dan asing bagi kita. Di masa dulu,
Cina memang menjadi dambaan banyak bangsa untuk bisa belajar ke sana. Misalnya,
pada saat kerajaan Sriwijaya kita, atau kerajaan Majapahit, maka banyak ilmuwan
berusaha menuntut ilmu di sana. Di antara mereka tidak hanya dari bumi
nusantara (nama waktu itu, kemungkinan besar), tetapi juga dari wilayah Asia
lainnya dan Eropa. Sementara Amerika masih belum dikenal karena belum ditemukan
oleh Columbus.
Belajar di luar negeri adalah usaha untuk meraih
masa depan yang lebih baik. Kita menyadari bahwa masa depan seseorang akan
sangat dipengaruhi oleh pendidikannya. Dengan belajar di manca negara ini kita
akan mendapatkan pengalaman dan wawasan global, wawasan yang lebih luas. Hal
ini penting artinya, karena sekarang telah banyak perusahaan internasional yang
beroperasi di berbagai negara yang bisa memberikan peluang dan sekaligus
tantangan bagi kita semua. Dengan wawasan global yang kita peroleh ini kita
akan dapat berkompetisi secara lebih baik dalam mencari lapangan pekerjaan di
dalam maupun luar negeri. Dengan bekal ini kita bisa mendapatkan pekerjaan
dengan lebih mudah, walaupun harus bersaing dengan para lulusan dari negara
lain, termasuk dari negara-negara maju sekalipun.
Ada yang bilang, sekolah di luar negeri itu
jauh lebih enak kehidupannya daripada sekolah di dalam negeri. Ada yang bilang,
sekolah di luar negeri itu sudah pasti mendapatkan pekerjaan yang bagus dan
sukses ke depannya. Ada yang bilang, sekolah di luar negeri itu rentan untuk
terkena pergaulan bebas. Ada yang bilang, sekolah di luar negeri membuat
seseorang jadi apatis terhadap Indonesia.
Memang, selalu ada pro dan kontra ketika membahas kuliah di
luar negeri. Saya sempat membaca artikel yang mengatakan betapa
"bahaya" nya kuliah di luar negeri. Salah satunya yang dibahas adalah
karena menurut pendapat si penulis banyak orang yang beranggapan bahwa dengan
kuliah di luar negeri jadi membuat mereka berpikir mencari pekerjaan lebih
mudah dan menurut dia juga, mahasiswa yang kuliah di luar negeri jadi banyak
yang tidak pulang ke Indonesia karena sudah terlalu nyaman untuk tinggal
disana.
Bagi saya, semua pernyataan dia dan pernyataan di atas lainnya itu
tergantung masing - masing orang dan tidak akan pernah bisa
digeneralisir.
sekolah dan tinggal di luar negeri harus beradaptasi dengan cara hidup
dan peraturan disana, bertemu dengan berbagai macam orang dari berbagai macam
negara dengan bahasa, pola pikir, sifat dan kebiasaan yang sangat berbeda,
belum lagi tugas - tugas yang menumpuk setiap hari, susah untuk sering
berkomunikasi dengan orang – orang di rumah karena perbedaan waktu yang cukup
jauh, biaya kehidupan yang jauh lebih mahal dan masih banyak lagi hal lainnya.
Tetapi ya disitulah tantangannya, dan disitu jadi banyak belajar mengenai hal –
hal yang tidak didapatkan ketika tinggal di Indonesia. Bagaimana untuk bisa
lebih menerima dan menghargai perbedaan, membuka diri dan pikiran kita untuk
bisa menerima orang lain yang sangat berbeda tanpa menjudge dan memaksakan
mereka untuk seperti diri kita. Bagaimana untuk bisa lebih mengatur waktu (time
management) antara belajar, istirahat, dan jalan – jalan, dan juga mengatur
pengeluaran lebih baik lagi.
Hal lainnya yang sering salah dipahami adalah dengan sekolah
di luar negeri jadi lebih mudah mendapatkan pekerjaan yang
lebih baik daripada yang sekolah di dalam negeri. Salah kalau berpikiran
seperti itu. Karena itu semua bergantung pada banyak faktor yang tidak bisa
diukur hanya dari sebuah gelar yang didapatkan dari
luar negeri. Tetapi kenyataannya banyak juga loh lulusan master di luar negeri
yang hingga sekarang masih struggling untuk
mencari pekerjaan.
Banyak orang yang takut tinggal di luar negeri karena takut
akan berubah dan terkena pergaulan bebas. Kali ini saya harus bilang lagi kalau
semua itu benar - benar balik lagi ke diri masing - masing. Kalau memang tidak
bisa jaga komitmen dan dari awal kesana memang berniat "macam -
macam" ya bisa terkena pergaulan bebas. justru harusnya belajar banyak
untuk terus menjadi diri sendiri dan semakin berpegang pada komitmen . Dan dengan
seperti itu orang - orang disana tetap bisa menerima, menghargai dan bahkan
cenderung ‘melindungi’ komitmen kita.makasiswa luar jegeri sering diingatkan
untuk segera pulang ke Indonesia setelah menyelesaikan studi. Hal ini berkaitan
dengan sudah banyaknya mahasiswa Indonesia yangtidak kembali ke tanah air
ketika sudah menyelesaikan studi mereka dan memilih untuk menetap disana. tidak
menyangkal bahwa sangat sedih ketika harus
pulang ke Indonesia. Bukan apa - apa, tetapikarena sudah terlalu nyaman dengan
orang – orang, lingkungan dan kondisi saat itu. banyak hal - hal yang dengan
mudahnya terfasilitasi di luar
negeri. They are as simple as
menghirup udara segar, naik transportasi publik yang nyaman, sampai
rutinitas yang akan susah saya dapatkan di Jakarta seperti masak sendiri, lari
sore di taman luas yang rindang atau pantai yang bersih, volunteering dengan
masyarakat setempat, bersepeda ke country side (pedeesaan)
dan masih banyak hal lainnya. Tetapi pada akhirnya, justru semakin
termotivasi buat pulang ke Indonesia dan berusaha untuk membantu semaksmial supaya
masyarakat Indonesia bisa mendapatkan fasilitas yang sama di Indonesia
dan merasakan kenyamanan yang saya rasakan disana. "Kabur" dan
menjadi warga negara orang lain bukanlah solusi terbaik karena itu adalah pikiran
orang - orang yang egois
Jadi kuliah dan tinggal di luar negeri itu tidak selamanya
enak seperti yang dibayangkan orang - orang. Makanya untuk itu sebelum
memutuskan untuk kuliah ke luar negeri harus memiliki niat yang sungguh -
sungguh dan juga persiapan yang matang. Karena kuliah di luar negeri itu tidak
hanya sekedar jalan – jalan atau prestige semata.
Lebih dari itu, kuliah dan tinggal di negara lain berarti kita siap untuk
memasuki dunia baru dan mendapatkan salah satu pengalaman hidup yang akan
mengubah kamu, either it will make
you a better or worse person. Good luck!
:)
Sumber :
0 comments:
Posting Komentar