SEPATU LUKIS

halohaa..
kali ini gue mau curhat boleh yaa,awalnya iseng doang pengen ngelukis sepatu padahal bakat lukis mah abal-abal -_-..akhirnya karena takut rugi jadi gue inisiatif buat beli sepatu yang harganya murah dulu buat percobaan,keliling dah tuh nyari bahan sepatu polos bahan kanvas,ternyata banyak yang udah ga stok sepatu bahan kaya gitu,ini ceritanya gue ngebolang mulai dari detos ampe ITC,di ITC gue ketemu sepatu polos ya tapi bahannya ga sesuai,

trus mba2 nya nanya..bisa lukis sepatu ya? mau doong pin BB nya aku mau pesen kalo bisa

baru juga mau jawab 'ini baru mo nyoba' tapiii otak bisnis gue langsung bilang "iya bisa,mau pesen model apa? *plak

Teknologi Bahan Arsitektur Ramah Lingkungan

Dewasa ini,teknologi bahan pada arsitektur semakin beragam karena kebutuhan primer manusia akan papan (tempat tinggal), saat ini bukan lagi hanya menjadi sebuah kebutuhan. Kebutuhan tersebut beralih menjadi kebutuhan yang diiringi dengan keinginan. Keinginan itu berupa desain yang elegan, menciptakan  kenyamanan, dan tidak membosankan. Peluang ini dimanfaatkan oleh beberapa desainer material untuk menciptakan bahan-bahan yang menjadi pelengkap dalam karya-karya arsitektural.

PPSPPT 2014

gilaa ga berasa udah semester 3 ajaa,kepala makin mumet sama tugas -__-
eh ini late post ceritanya huehe..yang penasaran ospek ato biasanya disebut PPSPPT di Gunadarma.ini sedikit hasil dokumentasi gue kemarin
ga ada kekerasan kok,jadi lebih ke games gitu,elaah masih jaman apa pake kekerasan? sekarang mah pake otak bukan otot *sokbijak

20 september 2014

Manusia dan Kota

      Manusia dan kota dapat dikatakan sebagai dua bagian yang hidup dalam lingkungan. Oleh karena itu kedua bagian ini pastinya harus saling bekerja sama untuk menjadikan tempat hidupnya layak dan memiliki feedback untuk kelangsungan hidupnya. Menelusup lebih dalam dunia arsitektur, di mana perkotaan merupakan salah satu wilayah terbesar dalam perkembangan pembangunan arsitektur, tentunya harus memahami terlebih dahulu  hubungan antara manusia dan kota. Sebenarnya bagi sebagian manusia, hal ini dianggap sepele dan bukan sesuatu yang harus diperhatikan. Karena semakin berkembangnya zaman, semakin banyak manusia yang hanya mendahulukan segala sesuatu untuk mencapai kepuasannya dengan menghalalkan segala cara tanpa melihat kondisi sekitarnya yang seharusnya mendapatkan perhatian dari manusia itu sendiri.